Pelanggan Telkomsel pemakai kartu simPATI di Pematangsiantar terkesan tidak nyaman. Ada suatu keanehan, sebaik menerima pesan singkat (SMS) berisi iming-iming seabrek hadiah tidak masuk diakal dari akses 9388 spontan pulsa tersedot Rp1.100. Biasanya pulsa pengirim SMS yang berkurang, normatifnya senilai Rp 100. Kenyataan dialami H Manurung pengguna jasa telepon seluler kartu simPATI 08126540556 setiap menerima SMS dari akses 9388 pulsanya tersedot senilai RP1.100. Anehnya, kiriman SMS rutin diterima dua kali setiap hari. Hari Kamis (12/3) SMS 9388 diterima sampai empat kali.
H Manurung menyampaikan keluhannya ke Kantor GraPARI PT Telkomsel di Megaland Jln Sangnaualuh, Pematangsiantar, Kamis (12/3). Petugas Kantor GraPARI memberi penjelasan mengecewakan. Meski dipertanyakan kemungkinan ulah sindikat, pihaknya disebut tidak bisa melacak ke akses 9388. Sempat terjadi debat kusir. Manurung berharap supaya PT Telkomsel dapat memberi proteksi terhadap pelanggannya. Namun jawaban yang diterima, tidak memuaskan. Terkesan sangat menyepelekan pelanggan
Petugas Kantor GraPARI PT Telkomsel hanya memberi isyarat akan melakukan penghapusan, tanpa merinci bentuk data apa yang akan dihapus. Manurung merasa kecewa karena tidak mendapatkan pelayanan jawaban prima. Meski sesungguhnya sudah berulangkali dijelaskan pihaknya tidak pernah melanggani akses 9388.
Praktik SMS misterius dari content provider akses 9388 diduga ada sindikat. Sebab Manurung tidak pernah sekalipun membangun atau melanggani akses ke 9388. Pada mulanya, akses 9388 diterima akhir tahun 2008 lalu cuma sekali. Lalu semenjak awal Januari 2009 hampir dua kali setiap hari. Malah menjadi-jadi di bulan Februari terkadang tiga kali setiap hari. Dan, medio Maret kiriman SMS empat kali diterima Kamis (12/3).
Keluhan inilah disampaikan Manurung kepada GraPARI PT Telkomsel di Megaland Jln Sangnaualuh. Dengan pengharapan PT Telkomsel memiliki piranti teknologi canggih, dapat melacak pelaku sampai tuntas. “Petugas KPK saja bisa menyadap percakapan pelaku koruptor via telepon,” papar Manurung kepada petugas pelayan pelanggan di kantor operator seluler PT Telkomsel itu.
ps: info buat CSO nya GraPARI PT Telkomsel Pematangsiantar, Content Provider 9388 milik PT Infokom Elektrindo. Apa CSO GraPARI PT Telkomsel Pematangsiantar tidak sanggup melayani pelanggannya? Tapi demi salah satu Content Provider nya yang dimiliki Group Bimantara Citra Tbk tega pulsa pelanggannya di rampok?
Post a Comment